CIRI-CIRI KELUARGA BAHAGIA MENURUT PANDANGAN ISLAM

Simpan, Beranda , Senin, 09 Mei 2011

Pertengkaran demi pertengkaran
mewarnai rumah tangganya, tak
terelakkan lagi. Sampai pada
suatu hari istrinya mengancam,
memaksa minta cerai. Dalam
keadaan emosi dirinya
menjawab tantangan itu, ‘Siapa
takut? Ayo kita urus..!’ Istrinya
memaksa malam itu juga pulang
ke rumah orang tuanya dengan
membawa anak laki-lakinya yang
baru berumur satu tahun,
sementara anak laki-laki yang
sulung berumur empat tahun
tetap bersamanya. Setelah
bepergian istrinya, terasa betapa
repotnya harus memasak,
mengurus rumah tangga,
mencuci, membersihkan lantai,
memandikan anak, memakaikan
baju, menyuapi. Padahal dirinya
juga harus membuka toko yang
ada di depan rumah. Rasa sepi,
marah, dendam, kecewa, kesal
atas semua yang terjadi
bercampur aduk dalam
pikirannya. Hidupnya menjadi
kacau, rumah dan tokonya lama-
lama tak terurus, anaknya dan
dirinya terbengkalai, mulailah
terseret oleh pengaruh judi dan
kehidupan malam. Makin lama
usahanya semakin habis.
Malam itu di Rumah Amalia
terasa hening. Tidak lama
kemudian istri saya
menyuguhkan teh manis dan
kue. Beberapa kali terlihat
tangannya menyeka air mata
yang sudah berjatuhan dipipinya.
Ia teringat akan keagungan &
keutamaan shodaqoh maka ia
bershodaqoh dengan harapan
keluarganya bersatu kembali.
Saya kemudian mempersilahkan
untuk mengambil air wudhu
agar meredam kegelisahan
hatinya dengan mengingatkan
bahwa apapun yang terjadi pada
dirinya untuk mengembalikan
semua masalah hidupnya kepada
Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan
berdoa memohon kepada Allah
agar keluarganya bersatu
kembali.
Tidak lama kemudian
dijemputlah istrinya. Sang istri
akhirnya mau kembali ke rumah.
Hari-hari berlalu jauh lebih indah
dibanding sebelumnya. Suara
lantunan ayat suci al-Quran
senantiasa terdengar. Sholat
fardhu berjamaah senantiasa
dikerjakan. Ujian dan cobaan
yang Allah berikan pada
keluargannya telah mampu
dilewatinya dengan baik.
Keluarganya selamat dari
kehancuran dengan semakin
mendekatkan diri kepada Allah.
‘ Alhamdulillah, Segala Puji Bagi
Allah. Allah begitu sangat
menyayangi kami sekeluarga
yang telah menyelamatkan kami
dari kehancuran, ’ ucapnya penuh
syukur kehadirat Allah
Subhanahu Wa Ta ’ala.karena
keluarganya telah bersatu
kembali. Subhanallah..

Jangan lupa di share dan like CIRI-CIRI KELUARGA BAHAGIA MENURUT PANDANGAN ISLAM bro / sist
dan sempatkan untuk membaca yang lainnya broth..
Save url to wapmaster

masih 0 komentar untuk CIRI-CIRI KELUARGA BAHAGIA MENURUT PANDANGAN ISLAM

Posting Komentar

Entri Populer

 
powered by blogger.com and blog mobile template all rights reserved